Memanfaatkan Bekas Lampu Hemat Energi SL yg rusak

Siapa yang tidak kenal dengan Produk Lampu SL. Berbagai Merek seperti Philips, Songrui, Elektra dan merek2 lain yang sekarang telah beredar di pasaran dari produsen lama maupun baru. Berbagai persaingan harga dan model2 penawaran marketing dipromosikan, mulai dari harga yang murah maupun yang mahal dan menjamin produknya dengan garansi-garansi untuk menarik konsumen/pembeli.
Dengan banyaknya produk lampu SL tersebut yang dipakai otomatis banyak juga macam kerusakan komponen-komponennya antara lain resistor, kapasitor, atau bahkan cuman sekadar sambungan didalam lepas atau leleh karena batas waktu pemakaian.
Dari kerusakan tersebut ternyata masih dapat diperbaiki, dan tentunya bisa menghemat biaya dari pada untuk beli baru, malahan kadang bisa juga untuk menciptakan pekerjaan dengan memanfaatkan produk bekas tersebut dan tentunya mengurangi pengangguran dan bekas limbah yang semakin hari semakin bertambah.
Pengalaman saya mengenai cara memperbaiki lampu yg rusak tersebut ternyata mudah dan gampang untuk dipraktekan. Kerusakan lampu tersebut pada intinya adalah ;
1. Resistor 4K7 Resistansi 1 Watt terbakar yang bisa diganti dengan mengambil dari lampu bekas yang lain atau bisa beli di toko elektronik,
2. Kapasitor (Elco) 470 uf 400 volt yang terbakar/leleh karena faktor kestabilan tegangan,
3. Lampu kaca yang putih susu terbakar / hitam, akan tetapi lampu hitam/terbakar tersebut ada yg masih bisa dipakai. untuk membedakan kaca lampu bisa dipakai atau tidak sangatlah mudah karena bisa dilihat secara kasat mata dengan memperhatikan apabila tinggi lampu hitamnya masih sejajar masih bisa dipakai tapi apabila tingginya hitam/terbakar tersebut tidak sejajar sudah pasti tidak bisa dipakai.